1. Berkelana di padang, sudah cukup lama.
Masuk tanah Ka-na-an, bukankah sa-at-nya?
Mu-li-a di depan, harus kuat perkasa!
Kita angkatan baru, wajib t'rima warisan.
Demi pemu-li'an Tuhan, jangan lagi tertinggal.
2. Kita miliki tabut, berjalan di depan.
Pimpin kita menempuh, s'panjang penempuhan.
Tengok, Sungai Yordan, sibak sep'ri kubu.
Wajib angkatan kita putuskan arus du-nia!
Maju! Marilah maju, maju dengan perkasa!
3. Pujilah, haleluya! Kita capai Gilgal.
Yang usang t'lah terkubur, daging pun terkerat.
Makan hasil Ka-naan, tak heran 'kan manna.
Kita tak lagi usang, hidup sandar mujizat.
Makan untuk berperang, makan hasil Ka-na-an!
4. Berdiri di pihak-Nya, Dia pasti beserta.
Lakukan se-suai p'rintah, kar'na Dia Panglima!
Walau tutup rapat, hai kota Yerikho.
Sa-at kami berseru, ambruk runtuhlah pasti!
Marilah kita pergi, merebut tiap negeri.
5. Seluruh bumi ini, tak lain bagi g'reja!
Agar Kau cepat balik, Tuhan, ku s'rahkan s'mua.
Jika Kau tak pu-as, kami pun tak pu-as.
Kita tergila-gila, bagi-Mu t'rus-menerus.
Hingga s'mua janji Allah, tidak satu pun sia-sia.