TEXT LINK

S. 429 : Meraja di Dalam Hayat

1. Tuhan memanggil kita s'mua, 'tuk e-ko-no-mi ke-kal-Nya,
    I-ni-lah tu-juan hidup-ku, (oh! Hale-lu-ya, A-min)! ((in-ti penghidupan-ku))
    Allah menjadi ma-nu-sia, manu-sia menjadi Al-lah,
    Di-a ma-ti bangkit ja-di Roh, di rohku ja-di ba-gian-ku.

    Koor : Vi-si e-ko-no-mi-Nya, mo-ga ter-u-kir di ha-ti-ku,
    so-rot-ku, a-gar roh-ku bang-kit, dan ku-at,
    Ja-di se-ru-pa d'ngan gambar-Nya, m'raja da-lam ha-yat,
    da-tang-kan (k'ra-jaan dan ku-a-sa). ((Ye-ru-sa-lem Ba-ru))

2. Oh, alangkah baha-gia-nya, Allah ba-ur d'ngan ma-nu-sia,
    Di tanah permai nikmati, Kristus Sang Re-a-li-tas;
    Har-ga-i hak istimewa, bangun Tubuh organik-Nya,
    Jadi ekspresi korporat-Nya, me-luas ke seluruh bumi.

3. hati gembira roh berat, t'radap puncak visi ini.
    Aku perlu kua-sa bangkit, 'tuk dapat dibangunkan.
    Tindak tanduk menurut Roh, bagi-Nya menabur benih,
    Menjadi model korporat-Nya, s'perti yang Tuhan kerjakan.

4. Menurut roh pem-ba-ur-an, menempuh mati dan bangkit,
    Menanggalkan hayat jiwa, dosa daging, du-ni-a.
    Aku mau jadi pemenang, mengarah ke tu-juan ini.
    Tempuh hidup ma-nu-sia-Allah, tampilkan hidup k'ra-ja-an.